Laman

Rabu, 21 Desember 2011

AMAL KEBAIKAN

FILOSOFI HIDUP

Sebaik-baiknya perdagangan, adalah menjual amal baik untuk ditukarkan dengan surga.


LELUCON

Ibu Lebih Penting Daripada Istri

Cerita ini sebagai bukti bahwa ibu lebih penting dari segala apapun. Di sebuah bandara, ada seorang pria yang kehilangan istrinya. Dia bertemu dengan seorang anak kecil yang sedang menangis karena terpisah dari ibunya. Akhirnya mereka sepakat untuk sama-sama mencari.

Pria itu bertanya, "Ibumu ciri-cirinya seperti apa?"

Jawab si anak, "Ibu saya tingginya 172cm, wajah dan dadanya sexy seperti Melinda Dee, badannya langsing seperti gitar Spanyol, kulitnya putih, pakai rok mini dan sepatu hak tinggi seperti Jennifer Lopez..."

Si pria terperanjat, "Haaaaah... Trus?"

Si anak balik bertanya, "Kalau istri om ciri-cirinya seperti apa?"

"Sudahlah, lupakan dulu istriku, kita cari dulu ibumu saja..."


TIPITAKA

Kisah Mara

Suatu saat, ketika Sang Buddha sedang berdiam di dekat Himalaya. Beliau melihat bahwa banyak orang diperlakukan secara tidak manusiawi oleh beberapa raja yang licik. Kemudian muncul pikiran dalam batin Beliau: “Apakah mungkin untuk mencegah orang-orang itu dari perlakuan tidak manusiawi. Mereka seharusnya tidak diperlakukan secara tidak manusiawi, dan membuat para raja tersebut memerintah dengan adil dan bijaksana.”

Mara mengetahui apa yang Sang Buddha pikirkan dan berencana untuk membujuk Sang Buddha agar memerintah sebagai seorang raja. Kepadanya, Sang Buddha menjawab, “Mara yang licik! Ajaranmu dan ajaran-Ku sangat berbeda. Kau dan Aku tidak dapat saling berdiskusi. Inilah ajaran-Ku.”

Kemudian Sang Buddha membabarkan syair 331, 332, dan 333 berikut ini :

Sungguh bahagia mempunyai kawan
pada saat kita membutuhkannya;
sungguh bahagia dapat merasa puas
dengan apa yang diperoleh;
sungguh bahagia dapat berbuat kebaikan
menjelang kematian;
dan sungguh bahagia
dapat mengakhiri penderitaan

Berlaku baik terhadap ibu
berlaku baik terhadap ayah
juga merupakan kebahagiaan.
Berlaku baik terhadap pertapa
merupakan suatu kebahagiaan dalam dunia ini;
berlaku baik terhadap para Ariya
juga merupakan kebahagiaan.

Moral (Sila) akan memberikan kebahagiaan
sampai usia tua;
keyakinan yang telah ditanam kuat
akan memberikan kebahagiaan;
kebijaksanaan yang telah diperoleh
akan memberikan kebahagiaan;
tidak berbuat jahat
akan memberikan kebahagiaan.


VEGETARIAN

Natalie Portman Jadi Model Perangko Vegetarian

Natalie Portman yang sedang menikmati masa-masa bahagia karena baru saja melahirkan seorang bayi laki-laki kembali mendapat kabar gembira. Pilihannya untuk menjadi seorang vegetarian membawanya didaulat oleh PETA (organisasi yang memperjuangkan hak binatang) untuk dibuatkan perangko. Yup! Wajah cantik Natalie kini akan beredar ke seluruh dunia melalui perangkonya tersebut.

Menurut New York Daily News, selain Natalie Portman masih ada 20 selebritis lainnya yang akan dibuatkan perangko, seperti Paul McCartney, Ellen DeGeneres, Woody Harrelson, Leona Lewis, dan lain-lain.

Nama Natalie Portman melejit karena pada tahun ini meraih Oscar sebagai aktris terbaik lewat film Black Swan. Ia memulai menjadi vegetarian semenjak tahun 2009 silam. “Saya seorang vegetarian ketat. Saya sungguh-sungguh menyayangi binatang, dan itulah cara saya membuktikannya,” kata Natalie Portman.

Natalie Portman menjadi vegetarian setelah ia membaca buku karangan Jonathan Safran Foer, Eating Animals. Mulai dari saat itu kebiasaannya memakan daging, mengenakan pakaian yang terbuat dari kulit atau bulu binatang ia tinggalkan.

Buku tersebut mencari akar vegetarianisme modern jauh sampai ke karya-karya klasik. Di buku tersebut dikatakan, mereka yang mengkonsumsi daging binatang tidak hanya melanggar hak hidup binatang namun juga menolak untuk menghargai sentimen rasa kasihan dan kasih sayang.

Ketika sedang hamil anak pertamanya pun, ia juga tidak sepenuhnya berhenti menjadi vegetarian, “Saya mendengar kata tubuh saya yang menginginkan telur dan susu.” Tentu saja setelah anaknya lahir, ia kini menjalani diet vegetarian ketat kembali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar