Laman

Senin, 19 Agustus 2013

Berkat Manusia


 FILOSOFI HIDUP

Ampuni yang menyakitimu, Íkhlaskan yang meninggalkanmu, doakan yang menghinamu, sulit dilakukan namun ada berkat di dalamnya.

Join to :

web : http://www.accuratehealth.blogspot.com
forum : http://www.accuratehealth.forumshealth.com


LELUCON


Bagaimana caranya berhenti merokok?

Join to : http://www.galeriterapiakupunktur.blogspot.com, http://www.terapiakupunktur.blogspot.com

Bagaimana caranya berhenti merokok?
Nyalakan rokok itu pada kedua ujungnya.


TIPITAKA

Join to : http://www.accuracharitycenter.blogpsot.com, http://www.charity-ahc.blogspot.com

Kisah Mahapajapati Gotami Theri

Mahapajapati Gotami adalah ibu tiri dari Buddha Gotama. Pada saat kematian Ratu Maya, tujuh hari setelah kelahiran Pangeran Siddhattha, Mahapajapati Gotami menjadi permaisuri dari raja Suddhodana. Pada waktu itu, putra kandungnya sendiri, Nanda, baru berusia lima hari. Ia rela anak kandungnya sendiri diberi makan oleh pembantu, dan dirinya sendiri memberi makan Pangeran Siddattha, calon Buddha. Maka, Mahapajapati Gotami telah melakukan pengorbanan besar bagi Pangeran Siddhattha.

Ketika Pangeran Siddhattha berkunjung ke Kapilavatthu setelah mencapai Ke-Buddha-an, Mahapajapati Gotami datang menemui Sang Buddha dan mohon agar kaum wanita juga diijinkan untuk memasuki pasamuan bhikkhuni. Tetapi Sang Buddha menolak memberi ijin. Kemudian, Raja Suddhodana meninggal dunia setelah mencapai tingkat kesucian arahat. Ketika Sang Buddha sedang berjalan di hutan Mahavana dekat Vesali, Mahapajapati, disertai oleh lima ratus wanita, berjalan dari Kapilavatthu menuju Vesali. Mereka telah mencukur rambut mereka dan telah menggunakan jubah yang sudah dicelup. Di sana, untuk kedua kalinya, Mahapajapati memohon kepada Sang Buddha untuk menerima kaum wanita ke dalam pasamuan bhikkhuni. Y.A. Ananda juga mendukung kehendak para wanita tersebut.

Akhirnya Sang Buddha memenuhi kehendak itu dengan syarat bahwa Mahapajapati hendaknya mematuhi delapan syarat khusus (garudhamma). Mahapajapati bersedia mematuhi garudhamma tersebut seperti yang diharapkan Sang Buddha. Kemudian beliau menerima kaum wanita ke dalam pasamuan bhikkhuni.

Mahapajapati adalah wanita yang pertama kali diterima dalam pasamuan bhikkhuni. Wanita yang lain diterima ke dalam pasamuan setelah Mahapajapati oleh para bhikkhu sesuai peraturan yang telah diajarkan Sang Buddha.

Setelah berlangsungnya waktu, terpikir oleh beberapa bhikkhuni bahwa Mahapajapati Gotami telah tidak sah diterima sebagai seorang bhikkhuni karena tidak mempunyai seorang pembimbing. Oleh karena itu Mahapajapati bukanlah seorang bhikkhuni yang sesungguhnya. Berdasarkan pemikiran yang demikian, mereka berhenti melakukan upacara uposatha dan upacara vassa (pavarana) bersama Mahapajapati Gotami.

Mereka pergi menemui Sang Buddha, dan mengajukan permasalahan bahwa Mahapajapati Gotami telah tidak dengan sah diterima dalam pasamuan bhikkhuni karena ia tidak mempunyai pembimbing.

Kepada mereka, Sang Buddha menjawab, “Mengapa kalian berkata demikian? Saya sendiri memberikan delapan kewajiban khusus (garudhamma) kepada Mahapajapati, dan ia telah memahami serta melakukan garudhamma seperti yang Kuharapkan. Saya sendiri pembimbingnya dan adalah salah jika kalian mengatakan bahwa ia tidak mempunyai seorang pembimbing. Kalian hendaknya tidak meragukan apapun yang dilakukan oleh seorang arahat.”

Kemudian Sang Buddha membabarkan syair 391 berikut :

Seseorang yang tidak lagi berbuat jahat
melalui badan, ucapan, dan pikiran,
serta dapat mengendalikan diri dalam tiga saluran perbuatan ini,
maka ia Kusebut seorang ‘brahmana’.


VEGETARIAN

 Chiang Mai, Surganya Wisatawan Vegetarian

Join to : http://www.hipnoterapimedan.blogspot.com

Bagi para pecinta makanan vegetarian, wajib hukumnya untuk berkunjung ke kota Chiang Mai yang terletak di utara Negara Gajah Putih, Thailand.

Kota terbesar kelima di Thailand ini sudah seperti surga untuk para wisawatan vegetarian, karena menyediakan lebih dari 100 restoran yang dibangun khusus untuk para pecinta makanan sehat yang datang dari berbagai pelosok dunia.

Chiang Mai juga menjadi tempat diselenggarakannya Festival Vegetarian selain Phuket. Festival tersebut dilaksanakan 10 hari, yang dimulai sehari sebelum bulan purnama pada bulan kesembilan menurut kalender China.

Resto Pilihan:

Salah satu restoran vegetarian yang paling terkenal dan ramai dinjungi adalah Pun Pun Vegetarian yang terletak di Suthep Road. Di sini Anda bisa memilih makanan sehat dengan rasa yang pastinya yummy seperti Home Made Tofu Steak dan Northern Style Noodle.

Restoran ini juga menyajikan variasi menu tiap minggunya yang membuat para pengunjung tidak bosan. Kemudian, restoran wajib kunjung lainnya ialah Taste from Heaven (sebagian profit dari restoran ini untuk mendukung Elephant Nature Park, penangkaran gajah di Chiang Mai), Free Bird Cafe, Khun Cum, dan Tianzi Tea House.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar